Header Ads

test

Perbedaan Mushaf Imam Ali dengan Mushaf Al-Quran

Sepeninggal Rasulullah saw, Imam Ali as menyodorkan al-Quran yang telah beliau kumpulkan itu kepada masyarakat, tetapi tidak diterima oleh penguasa kala itu. Menurut sebuah riwayat, setelah mushaf ini ditolak, beliau berkata, “Dari sejak sekarang, kalian tidak akan pernah lagi melihat mushaf ini.”

Imam Ali pun mengembalikan mushaf tersebut ke rumah dan menyimpannya. Mushaf ini berpindah-pindah tangan dari satu Imam Ahlulbait as ke Imam Ahlulbait selanjutnya hingga kini.

Mushaf Imam Ali as ini memiliki banyak keistimewaan berikut ini:

1. Mushaf Imam Ali disusun sesuai dengan urutan sebab turun ayat-ayat al-Quran.
2. Qiraah mushaf ini sesuai dengan qiraah Rasulullah saw dan tidak memiliki perbedaan qiraah.
3. Mushaf Imam Ali as memuat sebab turun ayat, tempat di mana ayat diturunkan, dan nama-nama orang yang ayat turun berkenaan dengan mereka.
4. Seluruh dimensi ayat disebutkan dalam mushaf ini sehingga ayat tidak terkesan turun hanya terbatas untuk ruang dan masa tertentu.

Inilah keistimewaan Mushaf Imam Ali as. Tak ada satu pun ayat tambahan dalam mushaf ini yang tidak ada dalam al-Quran yang ada di tangan muslimin sekarang ini. Perbedaan yang ada hanyalah penjelasan tambahan yang beliau sisihkan dalam ayat-ayat al-Quran.

Untuk itu, beliau pernah berkata, “Sungguh saya telah sodorkan kepada kalian sebuah mushaf yang memuat tanzil dan takwil.”

No comments