Al-Mustaqbal: Baghdad-Damaskus Sepakat Gempur ISIS di Perbatasan
Koran al-Mustaqbal milik faksi politik al-Mustaqbal yang
dikenal anti pemerintah Suriah melaporkan bahwa menurut sumber-sumber di
Irak, pemerintah Damaskus dan Baghdad telah membuat kesepakatan militer
untuk melancarkan serangan udara terhadap posisi-posisi militan di
perbatasan kedua negara.
Al-Mustaqbal menyebutkan, delegasi militer Irak beberapa hari lalu berkunjung ke Damaskus dan mengadakan kesepakatan dengan para petinggi militer Suriah untuk serangan udara jet tempur Suriah terhadap posisi-posisi militan di beberapa wilayah perbatasan, termasuk al-Qaim, al-Ratabah, dan Tal Afar.
Menurut koran ini, keduanya juga sepakat untuk saling bertukar informasi yang didapat dari hasil penerbangan jet tempur serta perburuan militan di wilayah perbatasan. Tentara Irak menjalankan misi ini di provinsi Anbar, dan kedua pihak sepakat bertukar informasi untuk menggempur militan.
Al-Mustaqbal mengklaim bahwa komando operasi militer “al-Jazirah” dan “al-Badiyah” dimana secara taktis pasukan Irak dari kawasan Rawah, Irak telah memberikan informasi kepada Suriah mengenai posisi-posisi dan tempat-tempat persembunyian militan supaya diserang oleh Suriah.
Al-Mustaqbal menyebutkan, delegasi militer Irak beberapa hari lalu berkunjung ke Damaskus dan mengadakan kesepakatan dengan para petinggi militer Suriah untuk serangan udara jet tempur Suriah terhadap posisi-posisi militan di beberapa wilayah perbatasan, termasuk al-Qaim, al-Ratabah, dan Tal Afar.
Menurut koran ini, keduanya juga sepakat untuk saling bertukar informasi yang didapat dari hasil penerbangan jet tempur serta perburuan militan di wilayah perbatasan. Tentara Irak menjalankan misi ini di provinsi Anbar, dan kedua pihak sepakat bertukar informasi untuk menggempur militan.
Al-Mustaqbal mengklaim bahwa komando operasi militer “al-Jazirah” dan “al-Badiyah” dimana secara taktis pasukan Irak dari kawasan Rawah, Irak telah memberikan informasi kepada Suriah mengenai posisi-posisi dan tempat-tempat persembunyian militan supaya diserang oleh Suriah.
Post a Comment