Header Ads

test

Aksi Solidaritas Palestina di Kedubes Amerika

Aksi Solidaritas Palestina di Kedubes Amerika
Lantunan takbir kembali menggelora. Suara-suara harapan untuk kebebasan bangsa Palestina kembali diteriakkan. Kali ini, Voice of Palestine (VOP) bersama HMI serta para aktivis menggelar aksi demontrasinya untuk kemerdekaan Palestina di depan Kedutaan Besar Amerika, di Jakarta.
Ratusan massa dari berbagai kalangan mulai dari anak-anak hingga orang tua turut serta dalam aksi solidaritas ini. Ditemani lapar dan dahaga dalam keadaan puasa, mereka rela menyempatkan diri untuk datang demi menyuarakan dukungan atas kebebasan Palestina serta mendesak dan mengecam Amerika sebagai negara yang pro terhadap entitas penjajah bernama Zionis Israel agar segera mengakhiri penindasan rezim anti kemanusiaan itu terhadap Palestina.
Di tengah keadaan berpuasa itu juga, mereka tetap semangat meneriakkan yel-yel, “Bebaskan Palestina… Mampus Israel…!”
Direktur Voice of Palestina (VOP) Indonesia, Mujtahid Hashem, salah satu orator dalam aksi solidaritas ini mengutuk kekejaman Zionis Israel atas Palestina. Selain itu ia pun menganggap, semua konflik yang terjadi di Timur Tengah disebabkan oleh keberadaan Zionis Israel itu.
“Penyakit yang menjalar di Timur Tengah harus segera diakhiri agar tidak menjalar,” ungkap Mujtahid mengibaratkan Zionis Israel sebagai kanker ganas mematikan yang menyebabkan konflik di sana, bahkan di seluruh dunia.
Bagi Mujtahid, Zionis Israel adalah simbol kesombongan dan tanpa belas kasihan. “Mereka menganggap diri mereka paling baik, benar dan kuat sehingga kita semua dianggap setengah manusia yang dapat diperlakukan semaunya,” tambahnya.
Sementara itu, Elok, salah satu peserta aksi solidaritas dari Bogor ini juga turut aktif dalam meneriakkan keadilan untuk bangsa Palestina yang beberapa hari terakhir kembali digoncang serangan membabi-buta oleh Zionis Israel yang menewaskan lebih dari seratus orang.

No comments