Rebutan Rampasan Perang, Puluhan Teroris ISIS di Irak Tewas
Dalam sebuah pertempuran internal di antara anasir-anasir teroris pada Sabtu (29/11) di kota Tal Afar, Provinsi Ninawa, Utara Irak, puluhan teroris ISIS tewas.
Sebuah sumber keamanan Irak mengumumkan, dalam pertempuran berdarah di antara anasir-anasir teroris ISIS di kota Tal Afar sedikitnya 30 orang tewas dan puluhan lainnya terluka.
Sumber yang tidak ingin disebutkan namanya itu mengungkapkan, “Para teroris ISIS bertempur karena memperebutkan rampasan perang.”
Ia menambahkan, “Para teroris ISIS juga saling tuduh terkait kejahatan dan kerjasama dengan koalisi internasional dalam insiden penyerangan ke beberapa posisi teroris di Tal Afar dan sekitarnya.”
Menurut keterangan situs berita Safaq News, Irak, seorang perwira militer pasukan Peshmerga, Kurdistan di Zumar mengatakan, “Jet-jet tempur koalisi internasional menyerang konvoi kendaraan ISIS di wilayah Al Khudra, Selatan kota Tal Afar. Akibatnya 13 anasir teroris tewas atau terluka dan empat kendaraan mereka hancur.”
Militer Irak dalam pernyataannya mengabarkan berlanjutnya pertempuran melawan para teroris ISIS di Provinsi Al Anbar. Pertempuran-pertempuran yang terjadi pada Sabtu (29/11) di beberapa wilayah Al Anbar, menewaskan dan melukai puluhan teroris.
Sehubungan dengan hal ini, Haidar Al Ibadi, Perdana Menteri Irak, Sabtu (29/11) menegaskan bahwa wilayah-wilayah strategis di Al Anbar tidak lama lagi bebas dari teroris. “Pasukan sukarelawan rakyat dan militer Irak akan segera dikerahkan untuk membebaskan Al Anbar sehingga Provinsi Ninawa, Utara Irak juga bebas,” katanya.
Sumber: http://indonesian.irib.ir/
Post a Comment